Minggu, 15 April 2012

Tidak Ada Unsur Tuhan dalam Yesus

Trinitas tuhan itu 3 (tiga). Ada yang menafsirkan tuhan itu tiga tapi dalam satu oknum. Jadi Anak Tuhan (Yesus), Tuhan Bapa, Roh kudus adalah tiga nama dalam satu oknum Yesus.

Menurut Islam tidak ada unsur ketuhanan dalam Yesus. Allah adalah oknum / zat terpisah dari fisik Yesus.

Bukti Allah adalah zat terpisah?

Dalam Injil waktu disalib Yesus memanggil-manggil "eli-eli lama sabakhtani .. "Tuhan tuhan jangan tinggalkan aku".

lah katanya YESUS itu TUHAN kok minta tolong sama TUHAN lagi ... ?

Jadi Tuhan Allah adalah oknum terpisah dari tubuh Yesus yang manusia.

Juga pada ayat lainnya menunjukkan bahwa Tuhan Allah adalah unsur terpisah diluar diri Yesus.

Lalu yesus menengadah keatas (langit) dan berdoa "Bapa, Aku mengucap sukur kepadamu karena engkau telah mendengarkan Aku,....  Engkaulah yang mengutus Aku. (Yohanes 11:41:42).

Pada waktu itu datanglah Yesus dan Nazaret di Tanah Galilea dan ia dibaptis di Sungai Yordan oleh Yohanes. Pada Saat Ia keluar dari air, ia melihat langit terbuka dan Roh seperi burung merpati turun ke atas Nya. lalu terdengarlah suara dari sorga: "Engkaulah Anakku yang kukasihi kepadamulah aku berkenan."(Markus 1: 9-11).

***

Menurut Injil Yesus pun sebagai manusia bukan kelas 1 tapi manusia kelas 2, bukan manusia pilihan.

Bukti yesus bukan manusia pilihan

Yesus merasa lapar. Dari jauh melihat pohon Ara yang berdaun, Yesus mendekatinya barangkali saja ia menemukan buahnya, tapi ia tidak menemukan buahnya hanya daunnya saja lha wong bukan musim Pohon Ara berbuah. Maka kata Yesus (marah)"jangan lagi seorang pun makan buahmu!" (Matius 11:12-14).

katanya pengasih , kok marah ... ?

Suatu ketika ketika yesus melewati pohon Ara itu lagi Pohon itu sudah kering sampai keakarnya.... Petrus nyelutuk "Rabi, lihatlah Pohon yang kaukutuk sudah kering" (Matius 11:20-21)

Perlu dicatat pertama,

Yesus mendatangi pohon ara yang tidak berbuah karena bukan musimnya.

Yesus tidak memahami ilmu botani ilmu pertanian yang sederhana tentang kapan pohon berbuah. Padahal kapan pohon berbuah petani yang tidak sekolah SD pun tahu.

Masa sih Yesus kalah sama pengetahuan petani yang tidak lulus SD yang bukan Anak Tuhan.

Jadi dapat disimpulkan Yesus MANUSIA BIASA , BUKAN TUHAN.

Kedua,

Yesus mendoakan supaya pohon itu bernasib jelek. padahal pohon itu tidak bersalah. Akhlak yesus tidak mulia, pohon yang tidak bersalah ia kutuk hingga mati kering.

Dapat disimpulkan Yesus berakhlak rendah.

Ini adalah bukti bahwa jangankan unsur Tuhan lha wong unsur manusia pada Yesus (menurut Al Kitab) adalah  bukan kelas satu bukan manusia pilihan.

Disebutkan juga bahwa Yesus peminum anggur (arak).

"Yohanes Pembaptis tidak makan roti dan tidak minum anggur (arak) tapi anak manusia (Yesus) makan (roti) dan minum (anggur), dan kamu berkata lihatlah Yesus seorang pelahap (makannya rakus) dan peminum sahabat pemungut cukai dan orang berdosa  (Lukas 7:34)."

kok ada ya surat yang menghina ALLAH nya sendiri ... ?

Jadi maksud kata Aku dan Bapa satu atau Bapa dalam aku harus diartikan aku (manusia) dan bapa (tuhan) adalah satu tujuan yaitu menegakan kebenaran dimuka bumi.

Sekiranya Oknum Tuhan menyatu dalam diri Yesus, maka ketika Yesus mati pada jam 3 (tiga) sore berarti saat itu didunia tidak ada Tuhan.

Ini kan tidak bisa diterima secara logis bahwa Tuhan pernah mati, meskipun mati sementara.

Yesus sekarat dan matilah Yesus (Markus 15:37).

Mereka sampai kepada yesus dan melihat yesus sudah mati (Yohanes 19:33).

Yesus sendiri tidak pernah menganjurkan memanggilnya dengan julukan Tuhan.

"Bukan setiap orang yang memanggilku Tuhan Tuhan akan masuk kedalam surga melainkan dia yang melakukan kehendak Bapakku di Surga (Hukum Allah dalam Taurat). (Matius 7:21).

+++

Bagaimana kalau Tuhan itu Tiga tapi terpisah?

Maksud Anda Tiga oknum Tiga Tuhan yang terpisah seperti di bawah:

Trinitas dari India  : Brahma-Syiwa-Wisnu

Trinitas dari Mesir  : Iziris-Auzuris-Huris

Trinitas dari Yunani : Zeus-Poseidon-Pedos

Trinitas dari Romawi : Jupiter-Neptune-Pluton

Itu adalah tidak bisa karena Yesus pernah bilang Tuhan itu Satu bukan Tiga.

Hukum yang utama adalah Tuhan Allah itu Satu (Markus 12:28-33)

isi al kitab siapa tuh ... ?


+++

Quran Tentang Trinitas dan Anak Tuhan

Sesungguhnya kafir lah orang yang mengatakan bahwa Allah adalah salah satu oknum dari yang tiga. Padahal Allah hanya Satu!  (Quran Maidah : 73)

Hukum yang utama adalah Tuhan Allah itu Satu (Markus 12:28-33) (sama kan ... ?)


Dan mereka berkata "Allah punya Anak"
sesungguhnya kamu yang berkata demikian telah mendatangkan sesuatu hal yang sangat ngawur, hampir-hampir langit pecah karena ucapan itu dan bumi terbelah dan gunung-gunung runtuh karena (mereka) telah menuduh Allah punya Anak, adalah hal aneh kan bahwa Allah punya anak"
(Quran Surat Bunda Maria : 90).

Orang-orang yahudi berkata "Uzair (Ezra) itu anak allah dan orang nasrani berkata "almasih (kristus) anak allah" demikian ucapan mereka meniru omongan orang-orang kafir sebelumnya. Allah pasti mebinasakannya, bagaimana mereka dapat berpaling?. (Quran surat Taubah :30)





BABI HARAM


Orang Kristen berpendapat bahwa Babi haram hanya untuk yahudi tapi tidak untuk para pengikut yesus dengan alasan Yesus datang membawa hukum baru.

Menurutnya Saya hal diatas adalah pendapat tidak berdasar dan tidak benar.

Apa buktinya?

Dalam Injil karangan Matius 5:17-19 :

"janganlah kamu menyangka, bahwa aku datang untuk merombak Hukum Taurat atau Kitab Para Nabi.

Aku datang bukan untuk merombaknya, melainkan untuk menggenapinya.

Karena sesungguhnya Aku berkata kepadamu: selama langit dan bumi belum lenyap, satu titik pun sekali-kali tidak akan dihapus dari isi Hukum Taurat itu sampai semuanya terjadi.

Karena  itu barang siapa yang menghapus salah satu perintah Hukum Taurat meskipun yang paling kecil, dan mengajarkannya kepada orang lain, ia akan menduduki tempat paling rendah dalam Kerajaan Sorga"

Artinya apa ini?

Ya! Yesus mengikut Hukum Taurat. Yesus tidak membawa hukum baru, Yesus tidak berani menghapus "satu kalimat Taurat yang mengharamkan babi" lha wong menghapus satu titik saja tidak berani apalagi satu kalimat.

Yesus adalah fans berat (pengikut) Musa, seperti juga Nabi Muhammad.

Musa tidak makan Babi, Yesus pun nggak doyan Babi.
Nabi Muhammad juga nggak doyan dong.
Jika Yesus pernah berkata

Tidaklah barang sesuatupun yang datang dari luar orang, serta masuk kedalamnya, dapat menajiskan dia, hanyalah barang yang keluar dari dalam orang itulah yang menajiskan.

Maka otomatis harus diartikan menggenapi atau sinonimnya menambahi jenis-jenis makanan yang haram yang tidak halal.

Para pendeta entah sengaja atau tidak sengaja telah mengabaikan Ayat Matius diatas, kata-kata menajiskan tadi.

Jadi yang haram nambah,

babi dan juga
makanan muntah/kotoran yang najis.
Orang Kristen kadang ada yang memplesetkan dengan mengatakan bahwa yang diutamakan bukan hal-hal fisik bukan hal makanan tapi hal rohani, maksudnya adalah bagi Orang kristen meskipun halal makan babi tapi haram mengatakan/menjuluki orang lain  "babi lu, monyet lu ..". Huh ngelawak saja!

Masyhud SM  menulis bahwa untuk lebih melindungi "umat kristen" agar bebas makan babi bahkan Lembaga Alkitab Indonesia pada tahun 1979 sampai perlu mengganti ayat Taurat dalam Perjanjian Lama dengan mengubah kata Babi menjadi Babi Hutan.

Bunyi Imamat 11:7 pada AlKitab tahun 1968 :

Demikian juga babi, .... haram bagimu.

Sedang pada Al Kitab 1979

Demikian juga babi hutan .... haram itu bagimu.

Dalam Bible versi Inggris (King James Version) pada Imamat (Leviticus) yang tertulis adalah pig, yang terjemahannya adalah babi.

Latar belakang Lembaga Alkitab Indonesia yang telah mengganti kata "babi" dengan "babi hutan", adalah kiranya setelah para Pendeta di Lembaga Alkitab menyadari bahwa Yesus tidak pernah menghalakan babi dari adanya ayat Matius paragraf 5 diatas. Tentang Kebusukan Pendeta di Lembaga Alkitab ini sudah pernah diramalkan Quran pada tahun 700 M!!!

Apakah kamu mengharapkan mereka (Kristen) percaya kepadamu. Padahal sungguh dari golongan mereka (Pendeta) mendengarkan kalimat-kalimat Allah (babi haram), kemudian mereka merubahnya (babi hutan haram) setelah mereka mengerti dan mengetahui. (Quran Surat Baqarah : 75)

Tujuan Pendeta merubahnya kalimat Injil :

salah satunya adalah agar mereka tidak kehilangan umat Kristen yang akan lari kepada Kebenaran Ajaran Islam, yang berarti mereka akan kehilangan sumbangan sebesar 10% gaji setiap jemaat gereja mereka setiap bulannya.

Jika misalnya ada ada 5 juta pegawai kristen harus menyetor 10% dari gaji, misal gaji Rp 1 juta, jadi total = Rp 500 milyar sebulan! bisa hilang ...

Maka celakalah bagi orang-orang yang menulis Alkitab (babi hutan) dengan tangan mereka  kemudian berkata ini adalah dari Allah untuk dijual dengan harga murah (mendapat uang jemaat). Celakalah bagi mereka disebabkan tulisan tangan mereka karena perbuatan mereka itu. (Baqarah 79).

***

Jujur ya saya prihatin kenapa orang Kristen ini yang memplesetkan akidah yang sudah ditetapkan oleh Tuhan.

Jika Anda Kristen adalah pengikut Yesus yang sejati seharusnya anda tidak makan babi.


Share

Twitter Facebook Digg Delicious Favorites More